loading...
Ketika Allah Ta’ala menyampaikan firman-Nya dalam bentuk kalimat pertanyaan, tutur Prof. Dr. Hamka dalam Tafsir al-Azhar, maka hal itu menunjukkan betapa pentingnya kandungan firman tersebut.
“Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama?” (Qs. al-Ma’un [107]: 1)
Pendusta agama yang sebenarnya, sebagaimana disebutkan dalam surat ini, adalah orang-orang yang menghardik anak yatim. “Itulah orang yang menghardik anak yatim,” (Qs. al-Ma’un [107]: 2). Yadu’u dalam ayat tersebut bemakna menghardik, mengusir, menolak, dan ungkapan keburukan lainnya yang dilakukan dengan tangan.
Read more »
“Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama?” (Qs. al-Ma’un [107]: 1)
Pendusta agama yang sebenarnya, sebagaimana disebutkan dalam surat ini, adalah orang-orang yang menghardik anak yatim. “Itulah orang yang menghardik anak yatim,” (Qs. al-Ma’un [107]: 2). Yadu’u dalam ayat tersebut bemakna menghardik, mengusir, menolak, dan ungkapan keburukan lainnya yang dilakukan dengan tangan.
loading...
loading...
0 Response to "Andalah Pendusta Agama yang Sebenarnya, Bila Pernah Lakukan Hal Ini"
Catat Ulasan